Dalam perkembangan terbaru di bidang kesehatan, penelitian menunjukkan bahwa minyak zaitun memiliki potensi besar dalam menurunkan risiko kematian terkait demensia. Minyak zaitun, yang telah lama dikenal sebagai bagian integral dari diet Mediterania, kini semakin mendapatkan perhatian atas manfaatnya untuk kesehatan otak.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Medical News Today mengungkapkan bahwa konsumsi rutin minyak zaitun dapat berkontribusi pada penurunan risiko kematian akibat demensia. Kandungan antioksidan dan senyawa anti-inflamasi dalam minyak zaitun dipercaya mampu melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif dan peradangan, dua faktor utama yang berkontribusi terhadap perkembangan demensia.

Dr. Annie Arcodia, seorang peneliti yang terlibat dalam studi ini, menyatakan, “Minyak zaitun mengandung polifenol yang dapat memperbaiki fungsi kognitif dan melindungi otak dari kerusakan neurodegeneratif. Konsumsi rutin minyak zaitun bisa menjadi langkah preventif yang efektif melawan demensia.”

Diet Mediterania, yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan minyak zaitun, telah lama dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan diabetes. Studi terbaru ini menambah daftar manfaat diet tersebut, khususnya dalam konteks kesehatan otak.

Menurut penelitian, orang yang secara rutin mengonsumsi minyak zaitun dalam diet mereka menunjukkan penurunan risiko kematian akibat demensia hingga 28% dibandingkan dengan mereka yang tidak memasukkan minyak zaitun dalam diet mereka. Hal ini menunjukkan bahwa diet yang kaya akan lemak sehat dari minyak zaitun tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan jantung tetapi juga memberikan perlindungan signifikan terhadap penyakit neurodegeneratif.

Untuk memaksimalkan manfaat kesehatan dari minyak zaitun, para ahli merekomendasikan penggunaan minyak zaitun extra virgin sebagai bagian dari pola makan sehari-hari. Minyak zaitun dapat digunakan sebagai dressing salad, bahan utama dalam saus, atau sebagai pengganti lemak jenuh dalam memasak.

“Mulailah dengan menggantikan mentega atau margarin dengan minyak zaitun saat memasak. Ini adalah perubahan kecil yang bisa memberikan dampak besar pada kesehatan otak Anda dalam jangka panjang,” tambah Dr. Arcodia.

Penelitian terbaru menegaskan bahwa minyak zaitun adalah komponen kunci dalam diet sehat yang dapat membantu mengurangi risiko kematian terkait demensia. Dengan mengintegrasikan minyak zaitun dalam diet sehari-hari, kita tidak hanya mendapatkan manfaat untuk kesehatan jantung tetapi juga melindungi otak dari penyakit neurodegeneratif yang mematikan. (berbagai sumber/sekar)